kursi tamu


sang empunya...

Seseorang yang masih sangat kecil, belum bisa mengarang dengan baik, dan perlu banyak belajar tentang kehidupan ini

sobat

  • Suraloka

  • Zizy

  • Sulamit

  • Aal

  • Wulan

  • Ciplok

  • Lee

  • Agri

  • Pak Ikin

  • abdulkarim_aljabar

  • achie

  • glen

  • Ci Nurray

  • Mas_Yoed

  • Ila

  • one

  • tangusti

  • Nana

  • Natalia

  • Mida

  • pendapat!


    Free shoutbox @ ShoutMix

    pengaruh hidup

    rumahkiri
    abah

    tulisan tak bernyawa

    cerita saja...
    'ndak jelas...'
    Keren!
    Arrrgh!
    empty...
    ugh...
    Polos...
    Ironis...
    Maaf Telat...
    huhuy...

    sumber inspirasi

    .

    pengharapan...

     This is me... JadenKale

    Blogskins
    Soup-Faerie.com for Cursor

    kumpulan harta sederhana

    Juli 2007
    Agustus 2007
    September 2007
    Oktober 2007
    November 2007
    Desember 2007
    Januari 2008
    Februari 2008
    Maret 2008
    April 2008
    Agustus 2008
    September 2008
    Oktober 2008
    November 2008

    Sabtu, 03 November 2007

    Mania...
    (Setelah merasa sulit tidur beberapa hari; hehehe untunglah kemarin saya terkena demam. saya akhirnya bisa tidur berjam-jam. bisa beristirahat. sekarang merasa lebih baik dan ingin menulis sesuatu.)

    well... dimulai dengan mengingat seorang rekan yang tadi beranjangsana ke rumah. setelah kurang lebih tiga minggu tak bersua, dia akhirnya mengunjungi saya. banyak hal sepertinya yang ingin dia ceritakan. dan seperti biasa, saya senang mendengarkan dia berbicara banyak hal.

    asumsi awalku dia akan mengajakku bermain PS. ternyata responnya lain. dia tahu, aku rehat bermain PS selama sebulan. Wawan yang menceritakan kepadanya dan anak2 yang lain. dan yang luar biasa, dia tahu aku sedang sakit. teman2 bermain PSku tahu kondisi itu. mereka menyampaikan salam dan mengucapkan selamat ulang tahun juga, serta menunggu aku kembali ke tempat PS. hehe merasa tersanjung!! namun lebih dari itu, dia menceritakan pekerjaan barunya di sebuah pabrik swasta. "kenapa dengan tukang ojek!?" tanyaku kepadanya. ternyata dia sudah berhenti. motor kreditannya sudah disita oleh pihak bank. MENYEDIHKAN!

    teman baikku itu memang gemar bermain judi capsah. judi yang berkembang pesat di daerah belakang rumahku. karena kebiasaannya itu, dia memang tidak bisa mengendalikan kondisi keuangannya dan kondisi tubuhnya. intinya dia merasa tidak optimal setelah memuaskan hasrat nafsunya itu. Ugh... sesuatu yang sangat menyedihkan. dan aku mengungkapkan kemarahanku dengan kedunguan temanku itu. ayolah!!!

    tiba2 Timli juga datang. dia ternyata kembali dipanggil bekerja di percetakan, setelah sebulan penuh di bulan puasa dia diberhentikan untuk sementara. SUCKS! sialan pabrik itu!! mereka seolah2 sengaja memberhentikan beberapa pegawai untuk melakukan "penyesuaian" secara ekonomis. sedih rasanya melihat Timli tidak mendapat THR. padahal dia membutuhkannya setelah bekerja sekian lama. ugh kapitalis.... :(

    oops... ternyata Timli dikejar waktu. dan akhirnya mereka memutuskan untuk naek ojek bersama. aku hanya bercanda kpd mereka dengan berkata: "hehehe jigana urang geuring kena AIDS! datangan urang nya mun urang maot! :)" mereka kemudian tertawa terbahak-bahak! tiba2 Babas datang membawa motor ojeknya. Timli membayar 2ribu, kemudian teman baikku juga membayar 2ribu. Babas tampak tersipu2 dan seolah2 malu dibayar oleh kedua temannya. tapi itulah "ekonomi".

    ***

    (sangat tidak berkoherensi dan berkorelasi dengan bagian yang pertama)

    seorang rekan baik mengungkapkan kata-kata penguatan di dalam kamarnya yang sunyi. "Ayolah Bang! jangan subordinat. aku mengenal Abang yang tenang dalam menghadapi masalah. jangan kalah dengan perasaan." senang sekali rasanya mendengar itu. dia kemudian berkata, "hebat ternyata kakak itu! tapi abang harus bisa lebih hebat untuk menaklukkannya. jangan membandingkan diri dengan yang lain." dia kemudian menambah beberapa frase yang sebenarnya tidak sekuat yang pertama. bukan kesadaran memang, karena aku merasa kesadaran yang lain yang dibentuk oleh diri dan pilihan-pilihan yang ada. sesuatu yang perlu dipelajari dan diubah untuk menjadi lebih berkembang.

    ***

    (lebih jauh lagi)

    pada saat subuh, setelah satu sms sebelumnya.

    "Gmn komputermu? Maafkn sy y,den. Ga smpurna,tp jka boleh masih mau bkembang bsmamu.. Sy senang,denkenal sm km. Km bharga dlm hdup sy.."

    Gila! merasa sangat tersanjung!

    hmmm... mungkin inilah potensi mania yang ada dalam diriku. sesuatu yang harus diatasi. tidak boleh mengakibatkan Paralysis yang berkepanjangan. rasa sekarat akibat teralienasi itu menyedihkan! biar, biarlah Tuhan saja yang menyempurnakan kapasitas hidupku ini.
    ***

    Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya.

    semoga tulisan tak bernyawa ini bisa merekam segala potensi kelemahan diri yang mungkin merusak. mengenalnya, berdamai dengannya, dan akhirnya mengatasinya.

    karena hidup harus terus berjalan.
    semangat!

    Deni Gumilang fumbled with chopsticks @ 01.32 | 0 has delicate hands